Have an account?
Posted by blog kang rian on Jumat, 15 Januari 2010 in
Keberhasilan Persib Bandung memenangi duel melawan PSPS Pekanbaru pertengahan pekan ini berpengaruh cukup besar terhadap kondisi psikologis skuad "Pangeran Biru". Kemenangan tersebut mengangkat beban berat yang dipikul Eka Ramdani dkk. ketika kerap dihujani kritik pedas pascakekalahan menyakitkan dari Persema Malang.

Hilangnya sebagian beban mental itulah yang diharapkan mampu membuat permainan kontra tuan rumah Bontang FC di Stadion Mulawarman Bontang, Sabtu (16/1) malam nanti, berlangsung lebih lepas. Lebih bagus lagi jika semua beban mental itu hilang sama sekali karena Persib mengusung misi harus menang pada pertandingan kali ini.

Pelatih Kepala Persib, Jaya Hartono, menjanjikan anak buahnya akan memperagakan permainan yang langsung menyerang dan menekan lawan sejak awal pertandingan. Ia tak mau Persib kembali didikte lawan seperti pada dua pertandingan sebelumnya, di mana Eka Ramdani dkk. kerap terbawa irama permainan tim tamu sepanjang babak pertama.

"Tidak boleh lagi ragu-ragu saat bermain. Supaya tempo pertandingan bisa tetap berjalan cepat, para pemain tidak boleh berusaha memperlambat jalannya bola. Selain itu, mental pemain di lapangan juga harus bisa tetap konsisten. Kelabilan mental ini yang biasanya dimanfaatkan lawan untuk mengungguli kami," ucap Jaya kepada wartawan Pikiran Rakyat Riesty Yusnilaningsih dan Andri Gurnita seusai memimpin sesi uji coba lapangan di Stadion Mulawarman, Jumat (15/1) sore.

Kembalinya Atep diharapkan dapat memberikan suntikan kekuatan terhadap daya dobrak serangan Persib. Bersama Eka, Hariono, Suchao, dan Gilang Angga, kelimanya diharapkan dapat menguasai lapangan tengah di pertandingan nanti.

Menghadapi Bontang FC yang secara peringkat klasemen berada di bawah Persib, bukan berarti laga tersebut akan dilalui dengan mudah. "Peringkat di klasemen tidak menunjukkan kekuatan lawan yang sebenarnya. Kami justru harus mewaspadai kebangkitan mereka yang tengah memperlihatkan grafik permainan positif dari beberapa laga sebelumnya," ucap Jaya mengingatkan.

Mobilitas yang tinggi dari para pemain mudanya pun harus diwaspadai. Duo striker Francisco Aldo Barreto Miranda dan Kenji Adachihara yang memiliki naluri gol tinggi pun harus turut diwaspadai.

Asisten Pelatih Robby Darwis menambahkan, calon lawan Persib kali ini juga harus diwaspadai serangan dari sektor sayapnya yang dikomandoi Ali Khaddafi. Selain itu, permainan bola-bola pendek mereka juga cukup bagus.

"Jadi mau tak mau, pressing ketat dengan sistem penjagaan man to man harus mampu diperagakan tiap kali lawan mulai masuk ke daerah pertahanan," ucapnya. Persib pun harus mampu menjaga ritme permainan sejak dari belakang, gelandang, hingga ke depan.

Selama Persib dapat meredam gencarnya serangan yang dilancarkan lawan, Robby optimistis hasil sempurna dapat diraih tim kebanggaan warga Jawa Barat ini. Motivasi dan semangat tinggi harus tetap terjaga karena Persib tidak boleh sampai kehilangan poin lagi di sini. Apalagi Persib punya catatan yang cukup manis di kandang Bontang FC ini. Musim lalu, Persib menang 2-1 lewat gol yang disumbangkan Bastos dan Airlangga.

Sementara itu, sebagai tuan rumah, Bontang FC pun tak akan membiarkan sang tamu pulang dengan membawa poin. Meskipun menganggap Persib sebagai tim besar, kemenangan tetap menjadi target utama "Laskar Khatulistiwa" tersebut.

Bontang FC yang tampil dengan kekuatan penuh, tanpa ada satu pun pemain yang memperoleh akumulasi kartu atau mengalami cedera, akan langsung menyerang sejak menit awal demi mencegah Persib meraih keunggulan lebih dahulu. Meski demikian, sang pelatih Fakhri Husaini mengaku tidak memberikan instruksi khusus kepada timnya untuk mengawal secara intensif salah satu pemain Persib.

"Semua kami anggap berbahaya, utamanya mereka yang sudah berada di area kotak penalti kami. Mau itu Maman atau Nova, yang pasti semua yang masuk area kotak penalti akan kami jaga ketat," ucap mantan pemain Timnas ini. (A-184)
0 Responses to “Persib akan langsung menyerang”:

Posting Komentar